Pages

Selasa, 15 Mei 2012

Tong Setan Hiburan Rakyat Indonesia


Apase-crew — Tong stand atau yang lebih dikenal dengan Tong Setan merupakan pertunjukan hiburan rakyat yang bisa memacu adrenalin penonton dan pebalapnya. Atraksi ini mempertontonan kepiawaian dan nyali seorang pengendara sepeda motor di dalam sebuah tong besar, yang disebut Tong Stand.

Di Jakarta aksi roda gila ini sangat jarang ditemui. Berbeda pada era tahun 80-an, kala itu Tong Setan menjadi tontonan yang digemari warga Jakarta dan di setiap akhir pekan Tong Setan selalu digelar.

Mengendarai sepeda motor di dalam tong besar dibutuhkan kepiawaian dan nyali tinggi. Suryana, pengendara Tong Setan saat beraksi di Tumplek Blek 2012, Senayan, Jakarta (12/5), mengatakan, “Dibutuhkan waktu satu tahun untuk menguasai Tong Setan”.

Yamaha RX King tahun 1997 dipercaya pria berusia 25 tahun ini dapat membantunya melumat tong besar berdiameter 10 meter. Aksi mendebarkan yang dilakukannya sangat menajubkan. Penonton yang datang melihat dibuatnya berdecak kagum.

Saat melihat aksi lepas tangan di kemiringan 80 derajat, penonton seakan merasakan adrenalin yang sama dengan Suryana. Tidak hanya itu, pengendara roda gila ini akan menunjukan aksi gilanya saat akan mengambil selembar uang kertas dari salah satu deretan penonton.

“Ini tontonan seru, legendaris dan memacu adernalin.” ungkap Iwan, warga bintaro yang menonton bersama seorang putranya.

Namun jika diperhatikan atraksi ini kurang memperhatikan keselamatan jiwa sipengendaranya. Tanpa menggunakan helm maupun pelengkapan lainnya Suryana nekat melajukan kuda besinya pada kecepatan 60 km/ jam.

Suryana juga mengetahui resiko atas pekerjaannya ini. Tetapi ia berdalih, jika memakai helm ia merasa kurang nyaman saat beratraksi serta menjadi grogi dan bisa berakibat celaka. “Namanya juga roda gila, jadi harus punya nyali gila.” bangga Suryana yang telah menggeluti pekerjaan ini selama 4 tahun.

Berbeda dengan Anwar, pelatih senior Kelana Jaya pemilik pertunjukan Tong Setan ini mengatakan, pebalap Tong Setan berbeda dengan pebalap motor lain. Dari pelengkapan yang dipakai saja sudah beda. Tiga pebalap Tong setan yang dimilikinya telah terlatih dengan baik.

“Keberanian, keseimbangan, fisik, feeling dan nyali yang bagus menjadi syarat yang wajib dimiliki pebalap Tong Setan.” tegas Anwar.

Kelana Jaya sendiri telah lama melintang di dunia pertunjukan Tong Setan. Di daerah asalnya Klaten, Jawa Tengah, Kelana Jaya terkenal sebagai hiburan rakyat dengan atraksi gilanya. Aksi gila pebalapnya telah banyak menghibur masyarakat hingga ke kota Palembang.

Kini atraksi Tong Setan sangat langka dipertunjukan di Jakarta. Namun anda tidak perlu khawatir, pasalnya atraksi gila ini masih dapat ditemui di Bekasi, Depok, Sawangan dan Tangerang.

Selasa, 08 Mei 2012

Honda CBR400R dalam Persiapan



TOKYO (DP) — Honda CBR400R dikabarkan tengah disiapkan. Majalah Young Machine terbitan Negeri Sakura mengungkap tampilan CBR400R.

Saat ini pabrikan berlogo Kepak Sayap ini memiliki beberapa varian seperti CBR250R dan 600R. HondaCBR400R dua kali lebih bertenaga dari CBR250R.

Tampilannya secara umum tidak berbeda. Perbedaannya terlihat pada lampu depan model menyudut.

Majalah yang khusus mengulas sepeda motor ini juga menulis mesin CBR400R akan bertenaga 50 hp. Honda memiliki mesin 400 cc yang terpasang pada Honda VFR400R versi nakedbike. Sedangkan versi sportbike belum dimiliki oleh Honda.

Kawasaki KLX 150 Khusus Adventure




DEPOK (DP) — Kawasaki KLX 150 yang bergaya sepeda motor trail memang masih kurang nyaman bila masih standar pabrikan.

Hal ini berbeda dengan Kawasaki KLX 150 lansiran 2010 yang terlihat di bengkel Asep Hendro Racing Sport (AHRS). KLX berkelir hijau khas manufaktur motor asal Jepang ini mengalami beberapa perubahan bergaya adventure.

Gubahan dimulai dari depan dengan mengganti setang dan memadukan racer racikan AHRS. Perubahan ini dimaksudkan untuk mendapat posisi kemudi yang lebih nyaman dan mudah dikendalikan saat diajak menjelajah jalanan off-road. Terpasang pula protektor tangan berkelir hijau beremblem Acerbis.

Sentuhan modifikasi terlihat pula di bagian suspensi depan — ditinggikan hingga 5cm. Selain itu gear depan dan belakang serta rantai menggunakan TK racikan Jepang.

Guna mendapat kenyamanan saat ditunggangi swing arm belakang diperpanjang hingga 1,5 cm. Sedangkan dua ban berspesifikasi off-road beremblem Pirelli Scorpion XC (80/100-21) dan Scorpion MX (100/100-18) digunakan.

Untuk mendapatkan tambahan tenaga pada mesin, knalpot standar diganti muffler AHRS Vector Freeflow. [dp/Wyu]


Video Trial In Africa